Selamat membaca
Informasi gizi, vitamin, mineral
semoga bermanfaat

Categories


Jimmy Kasie. Diberdayakan oleh Blogger.

Informasi gizi, vitamin, mineral

Jesus Is my Savior and my Inspiration


Informasi gizi, vitamin, mineral





Informasi gizi, vitamin, mineral
dan phytonutrients

Sumber


Manfaat


Tanda-tanda kekurangan


Penyebab

Vitamin (beta-carotene)
Hati, daging kambing, daging sapi, ayam, waoter, pepaya, susu, sayuran hijau, dan jeruk.
Meningkatkan kesehatan kulit dan penglihatan yang baik. Meningkatkan kekebalan terhadap infeksi bakteri (imunitas). Untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Memelihara membran saluran pernafasan, pencernaan, dan sluran kemih. sebagai antioksidan, membantu menetralisir radikal bebas dalam tubuh. Rabun senja, rentan terhadap infeksi pernapasan, kulit kering dan kasar, berat badan turun, insomnia, depresi, pertumbuhan tulang yang buruk dan lapisan gigi yang lemah, diare. Kafein, minyak mineral, alkohol, zat besi berlebih, dan kekrangan vitamin D
Vitamin C (Calcium Ascorbate)
Pepaya, brokoli, kentang, kol, jeruk, dan tomat
Untuk pembentukan Kolagen dan perbaikan jaringan. Sebagai antioksidan, dan meindungi vitamin E dan asam folat. Meningkatkan penyerapan zat besi. Memelihara proses normal detoksifikasi hati. Lemah otot, gusi bengkak, gigi tanggal, luka dibawah kulit, gusi berdarah, depresi, hysteria, mudah memar, mimisan, mudah terinfeksi, dan penyembuhan luka yang lambat. Minyak mineral, pil KB, klorin, minyak dan lemak tengik.
Vitamin D (Cholecalciferol)
Kuning telur, ikan salmon, ikan sarden, hati dan minyak hati ikan.
Mengatur penyerapan usus dan penggunaan kalsium dan fosfor. Pembentukan tulang dan gigi. Mengatur metabolisme mineral. memelihara kesetabilan sistem syaraf dan kerja jantung. Kesalahan bentuk sendi atau tulan, pertunbyhan gig yang lambat, leamh otot, tidak bergairah, dan mudah gugup. Minyak mineral
Vitamin E (Tocopherol)
Kuning telur, biji bunga matahari, kenari, dan tepung sari gandum.
Pelindung utama dari membran sel dan lipid darah. Anioksidan yang kuat. Penting ubtuk reproduksi dan fungsi syraf. Anemia, Hemolitik, gangguan neoromuscular (kesuitan berjalan), dan lemah otot. Stres, gula, tembakau, demam, antibiotik, aspirin, dan obat-obat kortison.
Vitamin B2 (Riboflavin)
Hati, jamur, bayam, susu, daging tanpa lemak, telur, ikan, roti, dan bijirin.
Penting untuk sintesis normal asam amino dan glukosa. Membantu membentuk sel darah merah dan antibodi. Untuk metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Sariawan, kerusakan mata, dan gangguan saluran pencernaan. Kafein, alkohol, gula dan tembakau
Vitamin B3 (Niasin)
Jeroan, daging tanpa lemak, buncis, ikan, jamur, dan bijirin
Memperbaiki peredaran darah. Menjaga kulit, lidah dan sistem pencernaan tetap sehat. Untuk metabolisme kalbohidart, lemak dan protein. Membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Sakit kepala. insomnia, mulit dan gusi berdarah, gangguan syraf. Kafein, Alkohol, dan antibiotik.
Vitamin B6 (Pyridoxine)
Buncis, kacang-kacangan, bijirin, dan roti gandum, daging, ikan, kentang dan pisang.
Membantu metabolisme asam amino. Membantu pembuatan antibodi. Menjaga keseimbangan natrium dan fosfor. Lemah otot, Anemia, ketombe, retensi air, dan gangguan mulut. Alkohol. Pil KB, Tembakau, Kafein, dan Radiasi
Asam kolat (Folacin, Kolate)
Sayuran berdaun hijau, asparagus, jeroan, dan ragi.
Untuk pembentukan sel darah merah. Untuk pertumbuhan dan bagian dari sel tubuh. Untuk metabolisme protein. Gangguan sistem pencernaan, lemah ingatan, kerontokan rambut dan pertumbuhan yang buruk. Alkohol. sters, tembakau, dan kafein
Vitamin B12 (Cyanocobalamin)
Jeroan, kerang, tiram, kepiting, ikan salmon, ikan sarden, dan kuning telur.
Untuk perpaduan sel darah merah. Metabolisme lemak dan karbohidrat (produksi energi). Membantu penyebaran lemak. Untuk mengatur kesehatan hati dan kantong empedu. Keletihan, anemia, dan mudah gugup Tembakau, kafein, alkohol, dan obat pencahar
Vitamin B7 (biotin)
Hati, kacang kedelai, telur, nasi merah, gandum, daging, kacang hijau, dan keju.
Metabolisme karbohidart, asam amino, dan asam lemak. Untuk penambahan energi. Keleitihan, depresi, mengantuk, mual, kehilangan nafsu makan, nyeri otot, kehilangan reflek otot, lidah menjadi licin dan pucat, kerontokan rambut, peningkatan kadar kolerterol darah, anemia dan gangguan kulit. Alkohol. kafein, dan putih telur mentah
Vitamin B5 (Panthotenic Acid)
Ragi, hati, ikan, ayam, telur, dan sayuran.
Meningkatkan daya tahan terhadap stres. Untuk penguraian lemak, karbohidrat dan protein untuk mendapatkan energi. Berfungsi dalam produksi lemak, neorotransmitter dan kolesterol. Muntah-muntah, depresi, letih, dan meningkatkan kerentanan terhadap infeksi. Kafein, alkohol. dan gula
Kalsium (Calcium)
Susu, yogurt, keju padat, keju lembut, sayuran hijau, ikan kalengan, brokoli, dan kacang-kacangan
Pembentukan tulang dan jaringan gigi. Menyangga fungsi transmisi syaraf dan fungsi otot. Untuk proses pengumpalan darah. Menhaga tekanan darah normal. kuku rapuh, nyeri punggung dan kaki, keretakan padan tulang belakang, dan tulang lainnya, deformasi kolom spinal, yang menyebvabkan tubuh menjadi bungkuk dan semakin pendek Stres, kurang latiahn, defisiensi magnesium, diuretic, dan kekurangan asam hidroklorat
Zat Basi (iron)
Hati dan jeroan lainnya, daging merah, bijirin dan roti gandum, dan sereal yang diperkaya.
Untuk fungsi kekebalan dan produksi energi. meningkatkan energi dan kondisi gizi, kulit, kuku, dan tulang. untuk pembentukan hemoglobin dan metabolisme protein. Anemia, letih, lemah tangan dan kaki, sering dingin dan cacat mental kafein, kelebihan fosfor atau zat besi
Yodium (Lodine)
Makanan laut (Sea food), rumput laut, ikan laut, udang, tiram, dan garam beryodium
memperbaiki fungsi normal dari kelenjar tiroid. Hormon Tiroid mengatur metablisme energi. Mencegah gondok. Menunjang rambut, kulit, kuku, dan gigi yang sehat. Gondok. hipotiroidisme, tidak bergairah, fungsi mental lemah, dan kurang semangat. Pemerosesan makanan
Magnesium
Kacang-kacangan, buncis, bijirin, makanan laut, dan sayuran hijau
Untuk mentabolisme energi. Penting untuk sintesis asam lemak, sintesis energi, dan metabolisme karbohidrat. untuk fungsi otot yang normal. penting untuk pembangkit energi, relaksasi otot, serta pembentukan tulang dan gigi. Depresi, kebingungan, dan gugup. diuretik dan alkohol
Seng (zinc)
Makanan laut, tiram, hati, daging, roti gandum, tepung sari dan kulit ari gandum, polong-polongan, ragi, kacang dan susu
Untuk penyembuhan luka. Dibutuhkan untuk sintesis DNA. Terlibat dalam sintesis kolagen (komponen utama dalam jaringan penghubung). Untuk detoksifikasi alkohol di hati. Terlibat dalam rantai pengankutan elektron dan siklus asam sitra (produksi energi). Terlibat dalam fungsi pengecap dan aktifitas insulin. Kehilangan fungsi perasa, dan penciuman, haid tidak teratur, diabetes, bercak-bercak putih pada kuku, ruam kulit, penyembuhan luka dan maturasi tulang yang lambat, jumlah spem rendah, fungsi testis dibawah normal dan pertumbuhan yang terlambat. Alkohol, kelebihan kalsium dan keringat berlebihan.
Tembaga (Copper)Kerang, bijirin dan roti gandum, kacang-kacangan, jeroan dan jamur Merupakan bagian dari berbagai enzim, termasuk Superoxide Dismutase (melwan radikal bebas). mebantu dalam penyerapan dan metabolisme zat besi. Untuk produksi sel-sel darah. Membantu dalam pembentukan kolagen untuk tulang dan jaringan penghubung. Anemia, kekurangan sel darah putih yang dihubugkan dengan berkurangnya daya tahan tubuh tyerhadap infeksi, sakit kulit, pernafasan terganggu, kesalahan pembentukan kolagen, dan demineralisasi tulang. Kelebihan zat besi
Mangan (mangaan)
Tepung gandum, gandum hitam, gandum kasar, hati, buncis, pisang, slada dan daging otot.
Komponen penting untuk enzim (Superoxide Dismutase) yang membantu melawan radikal bebas dan efek sampingnya. untuk sintesis kolagen dan pembentukan urea (mengeliminasi sampah ammonia dari tubuh),. Untuk sintesis dan pencernaan pprotein. Kehilangan pendengaran, pusing dan sawan. Kelebihan kalsium dan fosfor
Krom (Chromium)
Daging, lada hitam, ragibir, keju, jamur, lemak dan minyak sayur
Penting untuk fungsi normal insulin, yang mengatur metabolisme kalbohidrat, lemak dan protein. Berkurangnya kepekaan jaringan terhadap glukosa (sama seperti diabetes). Gangguan metabolisme glukosa, lemak dan protein. Pertumbuhan terhambat.
Molybdenum
Buncis, bijirin, sayuran hijau, jeroan, kacang polong dan polong-polongan lainnya.
Merupakan komponen dari exanthine oxidase, enzin yang berperan dalam pengubahan asamnukleat menjadi asam urat, produk buangan dan anti oksidan yang dibuang melalui urin. Terlibat dalam metabolisme sulfur (surfur oksidase). Tidak, sangat jarang


Daftar Blog Saya

  • Lunch Meetimg - Salam Orang-orang Terbahagia di Dunia. Dgn penuh sukacita kami mengundang bpk/ibu dan sdr utk menghadiri pertemuan Pengusaha, Profesional & Karyawan FGBMFI...
  • Alfalfa Complex - Rp 200,000 Nutrisi Terpercaya dari Akar Premium Alfalfa merupakan gudangnya nutrisi. Akar utamanya tumbuh ke dalam tanah hingga sepanjang 6 meter, menyerap ...
  • RESONANCE BRAIN STIMULANT - *Pendahuluan :* * Anatomi dan Fungsi Otak Manusia* Seperti terlihat pada gambar di atas, otak dibagi menjadi empat bagian, yaitu: 1. Cerebrum (Otak Besa...



CALL CENTER 021-68822371
0856 9966 833

Jimmy Kasie | Blog



Popular Posts

DESIGN BLOG MURAH Hub 0856 9966 833 atau emai: jksie@yahoo.com
HIDUP SEHAT DENGAN OW WATER DAN MINUMAN 100% HERBAL ALAMI